LAKSA AGUNG PRABOWO
Anggota kelompok : RICKY KURNIAWAN , BANU SATRIA
4KA11
Pengantar Telematika
Jurnal Fitur Pada Antramuka Telematika
1. Abstrak
Teknologi telematika merupakan singkatan
dari teknologi komunikasi, media, dan informatika. Dalam perkembangannya,
teknologi telematika ini telah menggunakan kecepatan dan jangkauan transmisi
energi elektromagnetik, sehingga sejumlah besar informasi dapat ditransmisikan
dengan jangkauan, menurut keperluan, sampai seluruh dunia. Pada saat ini
informasi sudah banyak berkembang sedemikian rupa, hanya saja harus adanya
dukungan teknologi.
Kata kunci : Telematika
2. Daftar Isi
1. Abstrak
2. Daftar Isi
3. Pendahuluan
4. Landasan Teori
5. Metode Penelitian
6. Kesimpulan
7. Daftar Pustaka
3. Pendahuluan
Teknologi telematika merupakan singkatan
dari teknologi komunikasi, media, dan informatika. Dalam perkembangannya,
teknologi telematika ini telah menggunakan kecepatan dan jangkauan transmisi
energi elektromagnetik, sehingga sejumlah besar informasi dapat ditransmisikan
dengan jangkauan, menurut keperluan, sampai seluruh dunia. Pada saat ini
informasi sudah banyak berkembang sedemikian rupa, hanya saja harus adanya
dukungan teknologi. Teknologi telematikalah yang telah berkembang sehingga
mampu menyampaikan suatu informasi. Ketika Amerika Serikat meluncurkan ARPAnet pada 1983,
penggunaan teknologi telematika di Indonesia masih terbatas. Mailinglist yang
dikenal tertua di Indonesia dibuat pada tahun 1983 oleh Johny Moningka dan Jos
Lukuhay. Hingga tahun 1990-an, masyarakat Indonesia telah banyak yang mengenal
dan menggunakan teknologi telematika. Kemajuan tersebut dapat dilihat dari
jumlah radio amatir yang menjangku hingga ke luar negeri. Dan terus
perkembangannya, teknologi telematika saat ini dapat diaplikasikan dalam banyak
hal, menghubungkan pengajar dengan muridnya, kegiatan seperti memberikan materi
belajar, melakukan ujian, mengirim tugas, mengecek nilai dapat dilakukan secara
elektronik.
Selanjutnya, teknologi mobile phone
begitu cepat pertumbuhannya. Bukan hanya dimiliki oleh hampir seluruh lapisan
masyarakat Indonesia, fungsi yang ditawarkan terbilang canggih. Muatannya
antara 1 Gigabyte, dapat berkoneksi dengan internet juga stasiun televisi, dan
teleconference melalui 3G. Teknologi computer demikian, kini hadir dengan skala
tera (1000 Gigabyte), multi processor, multislot memory, dan jaringan internet
berfasilitas wireless access point. Bahkan, pada café dan kampus tertentu,
internet dapat diakses dengan mudah, dan gratis.
Terkait dengan hal tersebut, Depkominfo mencatat
bahwa sepanjang tahun 2007 yang lalu, Indonesia telah mengalami pertumbuhan 48%
persen terutama di sektor sellular yang mencapai 51% dan FWA yang mencapai 78%
dari tahun sebelumnya. Selain itu, dilaporkan tingkat kepemilikan komputer pada
masyarakat juga mengalami pertumbuhan sangat signifikan, mencapai 38.5 persen.
Sedangkan angka pengguna Internet mencapai jumlah 2 juta pemakai atau naik
sebesar 23 persen dibanding tahun 2006. Tahun 2008 ini diharapkan bisa mencapai
angka pengguna 2,5 juta. Agar tidak menjauh
dari tujuana penuisan artikel ini maka kami akan berfokus pada fitur-fitur
telematika , apa saja fitur tersebut dan fungsi kegunaannya.
4. Landasan Teori
Kata “TELEMATIKA” yang seringkali
diidentikkan dengan dunia internet di Indonesia. Dari hasil pencarian makna telematika ternyata telematika
merupakan adopsi dari bahasa Prancis yang sebenarnya adalah “TELEMATIQUE” yang
kurang lebih dapat diartikan sebagai bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan
teknologi informasi. Para praktisi mengatakan bahwa Telematics merupakan perpaduan dari dua
kata yaitu dari “TELECOMMUNICATION and INFORMATICS” yang merupakan perpaduan konsep
Computing and Communication. Istilah telematika juga dikenal sebagai “the new hybrid
technology” karena lahir dari perkembangan teknologi digital. Dalam wikipedia disebutkan
bahwa Telematics juga seringdisebut dengan ICT (Information and Communications
Technology). Untuk mengerti makna TELEMATIKA yang menurut pak Moedjiono yang merupakan
konvergensi dari Tele=”Telekomunikasi”, ma= ”Multimedia” dan
tika=”Informatika” kita perlu perhatikan perbedaan
antara BIDANG ILMU. Dalam perkembangannya istilah Media dalam TELEMATIKA
berkembang menjadi wacana MULTIMEDIA. Hal ini sedikit membingungkan
masyarakat, karena istilah Multimedia semula hanya merujuk pada kemampuan sistem
komputer untuk mengolah informasi dalam berbagai medium. Adalah suatu ambiguitas
jika istilah TELEMATIKA dipahami sebagai akronim Telekomunikasi,
Multimedia dan Informatika. Secara garis besar istilah
Teknologi Informasi (TI), Telematika, Multimedia, maupun Information and Communication
Technologies (ICT) mungkin tidak jauh berbeda maknanya, namun sebagaidefinisi
sangat tergantung kepada lingkup dan sudut pandang pengkajiannya. Jika
membaca dari tulisan diatas saya bisa menyimpulkan bahwa sampai saat ini kepanjangan
Telematika masih rancu antara “Telekomunikasi dan Informatika” ataukah “Telekomunikasi”,
Multimedia dan Informatika. (Sumber : http://www.dgk.or.id) Sejarah
Telematika Telematika berasal dari bahasa Perancis “telematique”
yang berarti telekomunikasi dan data.Istilah telematika pertama kali digunakan pada
tahun 1978 oleh Simon Nora dan Alain Minc dalam buku L'informatisation. Pengertian
telekomunikasi adalah tehnik mengirim Pesan dari suatu tempat ke tempat lain dan biasanya
berlangsung secara 2 arah. “Telekomunikasi” mencakup semua bentuk komunikasi jarak
jauh, termasuk Radio , fax, televisi , telepon , dan komunikasi data jaringan
komputer.
Pengertian informatika adalah mencakup
struktur, sifat, dan interaksi dari beberapsa sistem yang di pakai untuk mengumpulkan
data, memproses dan menyimpan hasil pemrosesaan data serta menampilkan
dalam bentuk informasi. Pengertian Telematika sendiri lebih mengacu kepada industri
yang berhubungan dengan penggunaan komputer dalam sistem telekomunikasi. Yang termasuk telematika ini adalah layanan dial up ke
Internet maupun semua jenis jaringan yang didasarkan
pada sistem telekomunikasi untuk mengirimkan data. Internet sendiri merupakan salah satu
contoh telematika. Menurut Wikipedia, istilah telematika ini sering dipakai
untuk beberapa macam bidang, sebagai contoh adalah: Integrasi antara sistem
telekomunikasi dan informatika yang dikenal sebagai Teknologi Komunikasi dan
Informatika atau ICT (Information and Communications Technology). Secara lebih spesifik, ICT
merupakan ilmu yang berkaitan dengan pengiriman, penerimaan dan penyimpanan informasi
dengan menggunakan peralatan telekomunikasi. Secara umum , istilah telematika dipakai
juga untuk teknologi Sistem Navigasi atau Penempatan Global atau GPS (Global
Positioning System) sebagai bagian integral dari
komputer dan teknologi komunikasi berpindah (mobile communication technology).
Secara lebih spesifik, istilah
telematika dipakai untuk bidang kendaraan dan lalu lintas (road vehicles dan vehicle telematics ) Di
Indonesia, pengaturan dan pelaksanaan mengenai berbagai bidang usaha yang bergerak di
sektor telematika diatur oleh Direktorat Jenderal Aplikasi Telematika. Direktorat Jenderal
Aplikasi Telematika (disingkat DitJen APTEL) adalah unsur pelaksana tugas dan fungsi
Departemen di bidang Aplikasi Telematika yang
berada di bawah dan bertanggung jawab kepada
Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. Fungsi Direktorat Jenderal Aplikasi
Telematika (disingkat DitJen APTEL) meliputi: Penyiapan perumusan kebijakan di bidang
e-government, e-business, perangkat lunak dan konten, pemberdayaan telematika
serta standardisasi dan audit aplikasi telematika. Pelaksanaan kebijakan di bidang
e-government, e-business, perangkat lunak dan konten ,
pemberdayaan telematika serta standardisasi dan audit aplikasi telematika. Perumusan
dan pelaksanaan kebijakan kelembagaan internasional di bidang e-government, e-business,
perangkat lunak dan konten, pemberdayaan telematika serta standardisasi dan
audit aplikasi telematika. Penyusunan standar, norma, pedoman,
kriteria, dan prosedur di bidang e-government, e-business, perangkat lunak dan
konten, pemberdayaan telematika serta standardisasi dan audit aplikasi telematika;
Pembangunan, pengelolaan dan pengembangan infrastruktur
dan manajemen aplikasi sistem informasi pemerintahan pusat dan daerah, Pemberian
bimbingan teknis dan evaluasi. Pelaksanaan administrasi Direktorat Jenderal
Aplikasi Telematika.
5. Metode Penelitian
Dari penjelasan interface dan telematika
diatas, maka dapat saya simpulkan Interface telematika adalah merupakan sebuah
teknologi informasi yang berbasiskan pada interface yang memungkinkan pengguna
berinteraksi secara langsung. Terdapat 7 macam fitur pada antarmuka telematika, keenam
fitur tersebut adalah head up display system, tangible user interface, computer
vision, browsing audio data, speech recognition, dan speech syntetis,video
conference.
1.
Head
Up Display System
Head Up Display System adalah tampilan
transparan yang menyajikan data tanpa mengharuskan penggna melihat dari sudut
pandang yang biasa mereka lihat. Asal usul nama dari alat ini yaitu pengguna
dapat melihat informasi dengan kepala terangkat (head up) dan melihat kea rah
depan daripada melihat ke arah bawah bagian instrument.
Meskipun pada awalnya dikembangkan untuk
penerbangan militer, HUDs sekarang digunakan dalam handphone, kendaraan
bermotor, dan aplikasi lainnya.
Ada 2 tipe Head Up Display System, yaitu
Fixed HUD dan HMD.
·
Fixed
HUD mengharuskan penggunaannya melihat tampilan melalui media yang dipasangkan
ke chassis/bodi mesin. Tampilan yang ditampilkan tergantung dari orientasi
mesin yang bersangkutan misalkan pesawat tempur. System ini digynakan di
kebanyakan pesawat tempur.
·
HMD
lebih fleksible karena system ini menampilkan tampilan sesuai dengan gerakan
kepala pengguna. Contoh HUDS, seperti General Motors yang
memulai mengembangkan Head Up Display Berteknologi Laser. Dengan inovasi ini,
pengemudi tak akan lagi menemukan kendala penglihatan pada kondisi gelap, hujan
bahkan kabut sekalipun.
Inovasi yang menurut GM tak akan lama lagi di
produksi ini, memiliki dampak besar pada keselamatan karena mapu memandu
pengemudi saat berada di jalan bahkan dalam kondisi hamper mustahil untuk
melihat dengan mata telanjang. Hal ini,
dimungkinkan berkat penggunnaan sensor dan kamera yang mengumpulkan informasi
untuk diproyeksikan ke kaca depan menggunakan laser ultra violet kecil. Teknologi ini merupakan
6. Kesimpulan
Terdapat 7 macam fitur pada antarmuka
telematika, keenam fitur tersebut adalah head up display system, tangible user
interface, computer vision, browsing audio data, speech recognition, dan speech
syntetis,video conference dan semua dar kesuluruhan interface memiliki
kekurangan maupun kelebihan.dan seluruh fitur pada interface telematika sangat
membantu sekali untuk seluruh bidang , baik dibidang e-goverment, e-bussiness, kesehatan,
militer dan komunikasi
7. Daftar Pustaka
[1]
Asal Mula Kata Telematika, h.1, 2006, (http://dgk.or.id/archives/2006/03/03/asal-mula-kata-telematika/).
[6]
Intan Innayatun Soeparna, Jurnal “Kejahatan Telematika Sebagai Kejahatan
Transnasional”
[7]
Wawan Wardiana, "Perkembangan Teknologi Informasi di Indonesia",
Makalah Disampaikan pada Seminar dan Pameran Teknologi Informasi, UNIKOM,
Bandung, 9 Juli 2002, h.2
[8]
Zulkarnain Nasution, Teknologi Komunikasi Dalam Perspektif Latar Belakang dan
Perkembangannya, Buku Kesatu, (Jakarta: FEUI, 1989).
[9]
(http://www.total.or.id/info.php?kk=Telematics)
[10]
Ir. Hasanuddin Sirait, MT”jurnal sejarah perkembangan teknologi telematika”
http://www.hsirait.wordpress.com, 2009
Sumber : http://abas-nr.blogspot.com/2012/01/mata-kuliah-pengantar-telematika-fitur_07.html